Transparan dan Akuntabel, Polda Sultra Pastikan Seleksi Bintara Berjalan Bersih

waktu baca 2 menit
Minggu, 23 Mar 2025 23:43 0 23 Vritta

Kendari, Vritta.id – Proses seleksi penerimaan Bintara Polri Tahun Anggaran 2025 di Polda Sulawesi Tenggara memasuki hari kelima dengan tahapan pemeriksaan kesehatan tahap pertama. Kegiatan yang berlangsung di Aula Dhalas Polda Sultra pada Minggu, (23/3/2025) ini diikuti oleh 259 peserta yang menjalani serangkaian pemeriksaan untuk memastikan mereka memenuhi standar kesehatan yang telah ditetapkan.

Kapolda Sultra, Irjen Pol Dwi Irianto, turut hadir untuk memantau langsung jalannya seleksi. Didampingi oleh sejumlah pejabat utama Polda Sultra, termasuk Karo SDM Polda Sultra Kombes Pol Arief Fitrianto dan Kabid Dokkes Kombes Pol drg. Ignatius Hendra A., Kapolda menegaskan pentingnya transparansi dalam seluruh tahapan seleksi.

Salah satu langkah yang diambil untuk menjamin objektivitas adalah penggunaan sistem barcode dalam pemeriksaan kesehatan. Kombes Pol Arief Fitrianto menjelaskan bahwa sistem ini dirancang untuk menjaga kerahasiaan data peserta dan menghilangkan potensi intervensi pihak luar.

“Dengan sistem barcode, petugas hanya melihat kode tanpa mengetahui identitas peserta. Ini adalah bagian dari komitmen kami untuk memastikan seleksi berlangsung adil dan bebas dari praktik KKN,” ujar Arief.

Pada tahap ini, peserta menjalani enam jenis pemeriksaan, termasuk pengukuran tinggi dan berat badan, pemeriksaan tekanan darah, tes kesehatan THT (Telinga, Hidung, dan Tenggorokan), pemeriksaan gigi dan mulut, tes buta warna, serta pemeriksaan fisik menyeluruh.

Selain itu, untuk mencegah kemungkinan kecurangan, Polda Sultra menerapkan sistem pengacakan peserta setiap harinya, sehingga mereka tidak menjalani pemeriksaan dalam urutan yang sama.

Hasil pemeriksaan kesehatan diumumkan secara terbuka di hadapan seluruh peserta, sehingga mereka dapat langsung mengetahui apakah mereka lolos ke tahap berikutnya atau tidak. Langkah ini merupakan bagian dari upaya Polda Sultra dalam menjaga keterbukaan dan integritas dalam proses rekrutmen.

Pengawasan dalam seleksi ini juga diperketat dengan melibatkan pengawas internal dari Bidpropam dan Itwasda, serta pengawasan eksternal dari Ikatan Dokter Indonesia (IDI) dan media.

Melalui seleksi yang profesional dan transparan ini, Polda Sultra berharap dapat merekrut calon Bintara Polri yang memiliki kompetensi, kesehatan prima, serta integritas tinggi dalam menjalankan tugas sebagai aparat penegak hukum.

PENULIS : JJ
EDITOR : JJ

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Unggulan

Unggulan