Buntut Kesenjangan Hubungan Industrial, Warga Morosi Boikot Akses Jalan PT OSS

Vritta.id-Ratusan warga yang tergabung dalam Aliansi Masyarakat Morosi Mepokoaso Bersatu, menggalang aksi boikot akses jalan kawasan PT Obsidian Stainless Steel (OSS), Senin 24 Juni 2024.

Aksi blokade jalan yang digelar sejak pukul 03.00 WITA dini hari ini merupakan bagian dari enam tuntutan massa aksi terhadap perusahaan asal China itu.

Enam tuntutan itu berkaitan dengan kesenjangan hubungan industrial antara PT OSS dengan masyarakat setempat.

Baca Juga

2 bulan  lalu

Inisiasi FGD Evaluasi Pilkada 2024, KPU Kota Kendari Libatkan Berbagai Stakeholder

39 Vritta

“Kami mendesak perusahaan untuk segera merealisasikan bantuan air bersih kepada masyarakat. Selain itu juga soal keterbukaan informasi perihal CSR Pendidikan kepada pelajar di Kecamatan Morosi,” kata Koordinator Aksi, Hendi.

Massa juga diketahui mendesak PT OSS  agar bekerja sama dengan pengusaha dan UMKM lokal perihal pengadaan bahan pangan dalam rangka pemenuhan konsumsi karyawan.

“Dalam hal perekrutan tenaga kerja, kami juga meminta agar perusahaan mengedepankan warga Morosi – Bondoala. Juga memberikan kesembatan bekerja kembali bagi para eks karyawan,” pungkasnya.

Baca Juga

6 bulan  lalu

Imbauan KPU Jelang Pelaksanaan Debat Perdana Pilgub Sultra

112 Vritta

Dijetahui, hingga Senin siang, aksi blokade jalan masih terus berlangsung.